12 Januari 2022
PELAJARAN SEJARAH – Malam ini akan menjadi edisi ke-34 Piala Super Italia, dan penampilan ke-10 berturut-turut bagi Juventus, dan penampilan ke-17 mereka secara keseluruhan. Dengan 9 keberhasilan sejauh ini, tidak ada klub yang memenangkan trofi sesering Bianconeri. Dalam tiga edisi sebelumnya yang diadakan pada bulan Januari, Juventus telah mengangkat trofi di setiap pertemuan tahun baru (1996, 2019 dan 2021).
STANDAR SCUDETTO – Dari 33 Piala Super Italia sebelumnya, juara bertahan liga telah memenangkan 23 di antaranya. Dalam empat dari tujuh edisi terakhir, bagaimanapun, pemenang Piala Italia telah muncul sebagai pemenang.
CUP GLORY – Ini akan menjadi final cup ke-4 antara Inter dan Juve. Juventus memenangkan Piala Italia pada tahun 1959 dan 1965, sementara Inter meraih Piala Super Italia pada tahun 2005.
SANG BERLIAN – Dengan 4 gol dalam 5 penampilan Piala Super Italia, Paulo Dybala adalah pencetak gol terbanyak sepanjang masa turnamen (semuanya melawan Lazio), di atas Alessandro Del Piero, Carlos Tevez, Andriy Shevchenko dan Samuel Eto'o dengan tiga gol.
KINERJA MAKSIMAL – Ini akan menjadi final Piala Super Italia ketujuh bagi Massimiliano Allegri, menyalip Marcello Lippi (6 Laga Final) untuk menjadi pelatih dengan penampilan terbanyak di kompetisi tersebut.
